Dulu Dibayar Rp 15 Juta per Episode, MasyaAllah Mantan Aktor Cilik Ini Kini Jadi Santri dan Bercita-cita Jadi Hafiz Quran

Bagi para penggemar sinetron tanah air, pasti mengenal sosok artis Baim Cilik yang sempat terkenal di era tahun 2000-an. Bernama lengkap Ibrahim Khalil Alkatiri, Baim pernah menjadi bintang sinetron cilik yang memiliki tarif termahal kala itu. Bayaran Baim kala itu pun cukup mahal, bisa mencapai Rp 15 juta untuk sekali episode.

Namun ternyata kiprahnya di jagad hiburan tanah air tak berlangsung lama. Di usia 10 tahun ia menghilang dari layar kaca. Perlahan wajah dan namanya mulai dilupakan dan berganti dengan bintang-bintang cilik yang baru.

Penikmat sinetron mungkin masih ingat dengan kata-kata “Maafin Baim ya Allah”. Kalimat itu dulu dipopulerkan oleh sosok aktor cilik bernama Ibrahim Khalil Alkatiri atau Baim.

Artis kelahiran Malang itu dulu menghiasi layar kaca dengan bermain sinetron sejak masih kecil. Kesuksesan Baim sempat mengantarkannya menjadi aktor cilik dengan bayaran termahal.

Dalam tayangan Status Selebriti di kanal YouTube SCTV, Baim mengenang masa keemasannya. “Dulu itu per episode kalau sinetron ada Rp 8,5 juta, Rp 13 juta, Rp 9 juta, 15 juta per episode,” kata Baim Meski sempat menjadi aktor cilik dengan bayaran termahal, kehidupan Baim kini jauh berbeda. Baim yang kini berusia 17 tahun hidup sederhana di Malang bersama ibu, kakak dan adiknya.

Rumah Baim juga tak terlihat mencolok.

Sama seperti rumah warga lain di sekitarnya, dengan ruang tamu dan dapur yang sederhana.Begitu pun kamar Baim yang tampak biasa saja. Dalam video itu, Baim juga santai memasak telur orak-arik sendiri di dapur untuk santapannya. “Cuma bikin telur, walau ada ayam, ada apa, paling enak telur,” ucap Baim. 

Meski hidup sederhana, Baim tak ingin kembali ke dunia hiburan dan ingin fokus di pesantren. Jadi artis lagi enggaklah.Enggak mungkin ucap Baim. Menurut pengakuan ibunya, Baim yang sekarang jauh lebih pemalu dibanding Baim yang kecil. “Kalau sekarang pemalu, tapi sopan. Kalau dulu sama orang enggak malu, tapi enggak sopan. Kalau dimintai foto marah-marah, kalau sekarang dia sudah enggak marah-marah ujar Sakina.

Baim menjadi santri dan fokus menuntut ilmu di pondok pesantren. Penampilan Baim juga banyak berubah.Jika dulu selalu lekat dengan kesan imut, Baim kini malah terlihat keren dan tampan. Baim sesekali membagikan foto-foto dirinya. Baim juga memiliki banyak pengikut di Instagram.Ia beberapa kali mempromosikan barang mulai dari sepatu hingga produk perawatan wajah.

Lantas bagaimana kondisi Baim saat ini? Baim rupanya memilih untuk tidak aktif lagi di dunia hiburan. Di tengah puncak popularitas, Baim pulang ka kampung halamannya di Batu, Malang, Jawa Timur.

Seperti dikutip dari tayangan Status Selebritis SCTV, kehidupannya di Malang jauh dari kata mewah. Rumah Baim berada di sebuah perkampungan padat penduduk di kawasan wisata Batu, Malang. Terlihat sebuah ruang tamu yang berukuran tak begitu besar. Begitu pun dengan halaman rumahnya yang juga tak terlalu besar

bagian ruang tamu tampak sempit dan hanya terlihat sebuah kursi sofa berukuran tak begitu besar. Di ruang tamu ini pula biasanya ia dan keluarganya makan bersama.

Tak berhenti sampai di situ, di dalam kamar tidur Baim pun berukuran tak begitu luas. Selain itu tak terdapat ranjang tempat tidur melainkan hanya sebuah kasur tipis yang tak begitu besar. Meskipun tampak sederhana dan berada di tengah perkampungan, tetapi rumah Baim cilik di kawasan Batu, Malang itu tampak nyaman

Lantas apa aktivitas Baim saat ini? Ia ternyata memilih melanjutkan pendidikannya di sebuah pesantren bernama Mahad Darul Quran, Malang. Baim mengaku senang dapat belajar di pesantren. Ia pun mengungkapkan kalau dirinya ingin dapat menghafal Alquran 30 juz.

Penampilan Baim sendiri terlihat jauh berbeda dengan masa ia aktif di televisi. Baim tampak sedikit lebih kurus dengan rambut pendek alias plontos. Kacamata berbingkai besar menghiasi wajahnya. Gaya bicaranya juga lebih santun dan lembut.